Tidak Mengurusi Perpustakaan, Katanya.

Gambar
Sebagai pustakawan, aku sangat percaya bahwa perpustakaan adalah jantung dari sebuah ekosistem literasi di sekolah. Bukan hanya sekadar tempat menyimpan buku, perpustakaan adalah ruang hidup, tempat tumbuhnya gagasan, kreativitas, dan kecerdasan para siswa. Maka, wajar jika aku berharap semua elemen sekolah, terutama para guru, memiliki perhatian yang besar terhadapnya. Namun, suatu hari aku berbincang dengan seorang teman—seorang guru yang kukagumi karena kompetensinya yang luar biasa. Dia adalah figur yang dikenal sebagai guru penggerak, sosok yang sering digadang-gadang sebagai inspirasi dalam memajukan pendidikan. Dengan penuh rasa ingin tahu, aku bertanya kepadanya tentang perpustakaan di sekolahnya. Namun, alih-alih mendapat jawaban yang bersemangat atau refleksi mendalam, dia malah berkata dengan santai, “Bagaimana apanya? Aku tidak mengurusi perpustakaan.” Jawaban itu membuatku tercekat. Aku tidak tahu apa yang lebih menohok—apakah nada seolah-olah perpustakaan itu tidak pentin...

Pengalaman Ikut Bakti Sosial di Bulan Ramadan

 

Kemarin, Ramadan ke 20, dia ikut baksos di sekolah. Sebuah moment yang cukup berharga buatnya, karena kesempatan ini tidak dimiliki oleh semua anak, hanya perwakilan saja dan dia yang mewakili kelas 1. Oke dari sini ia boleh bangga, deh. Acara selesai pukul 5 sore, tapi Ayahnya bisanya menjemput ba'da maghrib, karena kebetulan beliau juga ada tugas baksos di sekolahnya. Wah kebetulan banget sih jadwal anak dan ayah bisa kompak gini, hihi.

Karena tak bisa jemput tepat waktu maka dia main di sekolah sembari menunggu buka puasa di sana. Tau ga sih, emak sampai nyecroli semua story nya Mr/Ms guru2, mungkin aja ada penampakan dirinya. Lama, tak ketemu. Sampai akhirnya entah karena takdir kali ya, ketemu video seorang Mr, dia sedang duduk dekat meja sembari memegang makanan yang tadi ibuk siapkan untuk buka di sana. Ya ampun, terimakasih ya anak sholeh bunda.

Komentar

Popular Posts

Pandai Mengukur, Lupa Bersyukur

Tak Apa Jika Pencapaian Kita Berbeda

Tak Mewah Tak Berarti Susah